Mengatasi Sang Penjilat di Tempat Kerja
![]() |
*ist |
Saya
mulai berfikir bahwa seorang penjilat lebih mengerikan dibanding dengan seorang
koruptor, bagaimana tidak, karena seorang penjilat tidak hanya mampu menghambat
satu orang bahkan ia bisa menghambat laju dari banyak orang. Penjilat bisa
berada dimana saja dan kapan saja, misalnya ketika anda berada di dalam kelas,
di tempat kerja, di lingkungan keluarga, ditengah-tengah acara penting pokoknya
dimanapun yang namanya penjilat selalu ada. Saya akan membeberkan bagaimana
biasanya si penjilat beraksi, saya ambil contoh kali ini di lingkungan kerja. Biasanya
sikap yang paling menonjol dari si penjilat adalah berpura-pura menjadi pekerja
keras di depan atasan lalu menjadi super malas ketika atasan sedang tidak ada. Kemudian
biasanya si penjilat juga terlihat sangat antusias apabila ada pertemuan
bersama dengan selalu menonjol dalam berbicara walaupun hanya sekedar menjawab
hal-hal yang tidak penting. Tidak kalah penting juga adalah si penjilat akan
selalu berusaha mencari-cari kesalahan orang lain agar terlihat selalu
melakukan perbuatan yang benar di mata atasan. Biasanya ia akan selalu
mengungkit kesalahan-kesalahan rekan kerjanya walaupun itu hanya kesalahan
kecil.
Nah
lantas bagaimana menghadapi si penjilat agar anda tetap survive di tempat kerja
tanpa perlu merasa tersaingi dan risih. Pertama, adalah tanamkan dalam diri anda bahwa menjadi penjilat sama saja
dengan berbohong dimana kita akan menyiapkan “jilatan” kedua dan seterusnya
agar bisa selamat jadi jangan sekali-kali dilakukan. Kedua, selesaikan
pekerjaan anda tepat waktu sehingga tidak ada celah bagi si penjilat untuk
mengusik keburukan anda dan atasan pun juga akan melihat anda sebagai pekerja
yang disiplin. Ketiga, tetap percaya diri bahwa anda bisa melakukan semua
pekerjaan yang diperintahkan oleh atasan sehingga perlahan atasan akan
memberikan kepercayaan kepada anda. Keempat, tetap tenang karena anda
tidak perlu merasa emosi dan risih apalagi tersaingi tentang perkataan si
penjilat kepada siapapun yang isinya hanya menjelek-jelekan anda. Kelima,
tetap bergaul dengan banyak orang dan menjaga hubungan yang baik karena bisa
saja melalui pergaulan yang baik akan mendatangkan rezeki lain buat anda (saya
telah buktikan). Keenam, tanamkan pada diri anda bahwa kita hidup punya tujuan masing-masing
dan anda harus tetap fokus dengan tujuan hidup dengan cara menghiraukan
berbagai hal yang tidak penting dan bermanfaat.
Demikian
adalah cara-cara yang menurut saya ampuh untuk menghadapi orang-orang yang
bermuka dua a.k.a penjilat. Sekali lagi mari kita tunjukkan prestasi secara
fair tanpa harus menjilat untuk meraih mimpi kita masing-masing. Slogannya adalah
“hidup sehat tanpa menjilat” *nanda
bismar (13/09/2015)
Comments
Post a Comment